GoBetawi.com - Hari ini (18/11) lengkap sudah penderitaan warga nyang kurang mampu di Jakarta, setelah sebelumnya Pemprov DKI Jakarta menaikan Pajak Bumi Bangunan (PBB), kini BBM pun naik.
Sebagian warga betawi nyang kurang mampu terancam terusir ataukan memang sengaja mau ngusir warganya dengan cara begini.
Makin banyak dah mungkin kampung-kampung betawi yang akan hilang setelah sebelumnya kampung petukangan yang belum lama ini tergusur karena pemimpin konsisten pada inkonsisten (baca: Hilangnya Kampung Betawi Petukangan).
Berikut ini kita simak alasan politik nyang katenya ga maksud ngusir warga Jakarta nyang miskin dikutip dari Merdeka.com
PBB naik, Ahok bantah usir warga Jakarta kurang mampu
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menaikkan Pajak Bumi Bangunan (PBB). Kebijakan tersebut dikeluhkan banyak warga kurang mampu. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membantah kenaikan tarif pajak untuk mengusir warga Jakarta tidak mampu.
Solusi dari kenaikan pajak ini, Ahok mengatakan akan menyiapkan bangunan vertikal, rumah susun untuk menampung warga. Tak hanya itu, kenaikan pajak ini merupakan bentuk penyesuaian dari aturan pemerintah pusat yang menyerahkan pengaturan retribusi pajak oleh pemerintah daerah.
"Kalau kami tidak mengikuti, kami akan disalahkan. Bisa-bisa masuk penjara nanti," ungkap Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (6/11).
Dia menambahkan, Pemprov DKI Jakarta telah mentoleransi warga tidak mampu dengan mengajukan permohonan potongan pajak hingga maksimal 50 persen, dari total pokok pajak.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan, bagi warga yang hendak menolak kenaikan pajak langsung menyuarakan pendapat kepada Presiden Republik Indonesia (RI) atau Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Kami tidak mau toleransi lagi, maksimal bantuan 50 persen," tutup Ahok.
Di lokasi sama, Ahok juga mengomentari rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) menaikkan harga BBM subsidi. Menurutnya, program Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat merupakan solusi kompensasi.
"Nanti ada Kartu Indonesia Sejahtera. Ada yang ngatur," jelasnya.
Sumber : http://www.merdeka.com/jakarta/pbb-naik-ahok-bantah-usir-warga-jakarta-kurang-mampu.html
0 Response to "Di Jakarta Pajak Bumi Bangunan (PBB) Naik Tinggi-tinggi Sekali, Mau Usir Warga Kurang Mampu yee.."
Posting Komentar